Wah jalanan di Jepang ini sangat-sangat bersih, rapi, tertib dan SEPI...!! ya sepi....jarang sekali gw liat orang jalan kaki berlalu lalang di jalanan....ya walaupun ada kegiatan di satu dua toko atau rumah tapi jarang sekali gw liat orang jalan kaki di pinggir jalan atau nongkrong di jalanan...dan berish nya pun ga ada tuh sedikit pun sampah yang teronggok di pinggir jalan bahkan di dekat tong sampah pun bersih sekali....sangat amazing gw sampai speechless gw hahaha...
Super clean trash box |
Nah mengenai yang namanya Gunung Fuji...bahasa Jepang nya adalah Gunung Fuji Yama (Yama adalah gunung),yang letak nya di perbatasan antara prefektur (semacam propinsi kali ya) Shizuoka dan Yamanashi di barat Tokyo, Fuji Yama terletak ± 80 km dari ibukota Jepang yaitu Kota Tokyo. Gunung Fuji adalah gunung tertinggi di Jepang dengan ketinggian 3.776 meter diatas permukaan air laut. Info nya
Fuji Yama meletus sebanyak 18 kali sejak tahun 781 Masehi hingga tahun 1707 dan sampai sekarang gunung ini masih menghasilkan asap (entah itu asap atau debu salju) dari waktu ke waktu. Menurut sejarah Jepang, Gunung Fuji didaki pertama kali oleh seorang biksu pada tahun 663 dan orang asing pertama yang mendaki Gunung Fuji adalah Sir Rutherford Alcock dari Inggris pada tahun 1860.
View yang indah saat menuju Fuji Yama |
Puncak Gunung Fuji tertutup salju abadi sehingga menjadikan sebuah pemandangan yang sangat indah menawan. Dikaki gunungnya terdapat juga air terjun, danau dan hutan sehingga semakin menambah keindahannya. Pada saat cuaca cerah di musim semi dan panas, gunung ini dapat dilihat dengan jelas dari Tokyo atau dari Yokohama.
Lereng Gunung Fuji |
Kalo saat kita menuju kesana, terdapat 5 urutan tempat yang dpat dijadikan tempat pemberhentian, yang ke 5 adalah yang tertinggi dan terdekat dengan Fuji Yama. Kalo udara lagi ga mendukung alias banyak kabut or salju nya lagi tebal maka kita mungkin hanya bisa sampai tingkat 2 atau 3...oh ya jangan lupa, pemandangan lembah nya juga sangat menarik lho apa lagi kalo view nya dari tingkat 5 lo bisa liat lembah yang tertutup awan dan sebagian bukit menembus awan...
Kuil Shinto di kaki Gunung Fuji |
Katanya Gunung Fuji termasuk gunung yang banyak di puja oleh orang Jepang. Konon sebelum era Meiji, wanita dilarang untuk mendaki Gunung Fuji, karena puncak gunungnya dianggap sebagai tempat yang sangat sakral, yang selalu digunakan untuk tempat berdoa dan meditasi bagi umat Shinto and Budha.
Nah kalo kesini jangan lupa untuk beli oleh-oleh nya ya, terutama aneka coktal kitkat, ada kue mochi khas fuji, dan aneka snack lain nya. Disaran kan kalo beli kitkat green tea beli nya disini ya lebih murah dibanding lo beli di Tokyo...oh ya yang mengejutkan gw para penjual oleh-oleh disini bisa menawarkan nya dengan Bahana Indonesia hahaha...hebatttt dan bangga gw....
Banyak makanan yang bisa dibeli untuk oleh-oleh |
Katanya kalo mau berwisata di Fuji Yama datanglah pada puncak musim panas di Jepang, sekitar bulan Juli atau Agustus.Di puncak musim panas (Juli atau Agustus), Gunung Fuji lebih aman untuk didaki...kalo ada yang mau mendaki lho yah hehe...karena bebas dari salju, suhu udara relatif menjadi sejuk, hanya dipuncaknya saja ada salju abadi dan suhu sangat dingin. Pada musim pendakian ini pos-pos peristirahatan pendakian mulai di buka.
Tips :
- Carilah Guide yang bisa berbahasa Indonesia dan Jepang. Rekomendasi tour guide namanya Machika Nagoya +818054237378 email michika_83@yahoo.com -- dia ini orang Indo blasteran Jepang dan pernah kuliah di Indo hehe jd untuk komunikasi enak dan tau banyak tentang tempat wisata dan kuliner Jepang
- Bawa baju hangat ya walaupun katanya musim panas tapi udara nya cukup sejuk dan sepoi-sepoi
- Di Jepang bs pakai sim card yang dari Indo yang punya program gratis BBM dan internet selama 3 hari seperti XL, Indosat atau Tsel
- usahakan jangan overweight ya pulang nya. soal nya mahal
- Hati2 kalo membawa barang2 suvenir yang terbuat dari logam, jangan dimasukan ke handcarry ya, masukin Bagasi!
- Bawa uang yang agak banyak yah hehe biar bisa beli barang murah made in Japan....ingat jangan made in China or Indonesia hahaha rugi
- bawa peta wilayah yang lo mau kunjungi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar