Jakarta. Pada hari Jumat (30/12), jumat terkahir di tahun 2011 ini gw sempatkan diri datang ke acara #Dialog3Akun, suatu pertemuan para praltisi sastra dan budaya untuk saling memperlihatkan keunikan karya2 nya. Acara ini terbilang unik, karena mempertemukan 3 akun sastra yang berbasis twitter, antara lain @fiksimini, @koinsastra dan @sajak_cinta, yang masing2 memiliki followers yang banyak. @fiksimini aja bisa sampe 80,000 an followers. Acara yang memiliki judul "Mencatat Kenangan Menerabas Jalan" ini dimotori oleh Putu Fajar Arcana (editor Kompas Minggu) dan Khrisna Pabhicara (aktivis sastra) ini berhasil mempertemukan 3 genre baru bagi para penggiat sastra dan budaya, genre social media, genre tekhnologi sastra dan genre sastra digital. Dulu era pujangga lama dan baru para sastrawan dan penggiat seni dan budaya terpaku oleh jenis sastra dengan bentuk yg rumit, panjang dan membutuhkan material yang cukup banyak, tapi saat ini sastra bs dimiliki, diminati, dinikmati, dan dibuat oleh siapa saja di dunia dengan menggunakan teknologi social network yaitu twitter.....hhmmm amazing!!
Sekitar 100 orang lebih hadir untuk menyaksikan para pujangga-pujangga sastra ber-genre social media ini menampilkan karya sastra nya yang compact, simple, sederhana, dan mudah dimengerti hanya dengan menggunakan tidak lebih dari 100an karakter melalui twitter. Sebagai penikmat baru sastra gw sendiri kagum dengan kesederhanaan sastra dan budaya yang bs ditampilkan malam ini. Acara pertama Bli Putu Fajar Arcana tampil bersama kelompok sitar "Sekar Mandiri" yang diiringi oleh pembacaan puisi Bli Can. Ada satu tokoh yang bikin gw senang malam ini, yaitu ada Pak Raden, tokoh pertunjukan boneka si unyil di era 80an. Walau beliau sudah sepuh dan jalan saja sudah sulit, tapi msh semangat untuk kasih suatu dongeng sederhana yang lucu dan penuh makna. Selain itu ada: persembahan musik dari Disa Tanos, puisi dr Fadjroel Rahman, ada perpaduan puisi dan musik dari Zeventina dan Yohana, film mini Diki Umbara, flash fiction dari Titis....nah ini salah satu pertujukan yang buat gw speechless adalah penampilan dari Ari & Reda dengan lagu2 nyanyang sangat menyentuh kalbu...selain itu ada Agus Noor, Khrishna Pabichara, Joko Pinurbo ini juga lucu banget dengan puisi "twit" nya...
Acara penutup tahun 2011 yang sangat bernilai dalam kesederhanaan......beruntung bisa menjadi saksi lahirnya sastra, seni dan buaya ber genre social media dan teknologi informasi ini....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar