Besok masyarakat Hindu di seluruh Indonesia akan memperingati hari raya Nyepi 1934 sedangkan hari ini akan ada acara pawai Ogoh-Ogoh di Monas, Jakarta yang akan diikuti oleh masyarakat sekitar Jabodetabek. Acara hampir dipastikan akan meriah dengan adanya pawai Ogoh-ogoh pada Kamis , 22 Maret 2012 pukul 16.00 WIB.
Ogoh-ogoh adalah merupakan simbol angkara murka dan nafsu negatif yang ada di bumi ini yang diterjemahkan dalam bentuk patung raksasa dengan bermuka seram, dan ini lah yang harus dikalahkan oleh sebagian umat Hindu untuk melawan hawa nafsu dan angkara murka untuk mencapai kehidupan yang damai dan sesuai Dharma. Ogoh-ogoh ini akan dimusnahkan sebagai simbol perlawanan.
Acara yang diperkirakan akan dihadiri oleh 6000 orang akan mengahdirkan 20 Ogoh-ogoh serta 6 Barongsai dan 10 Ondel-ondel dari komponen kebudayaan masyarakat lokal. Untuk mengusung 1 ogoh-ogoh diperlukan hampir 100 orang, 50 orang yang akan menggotong dan sisanya yang menjadi mengiringi dengan tarian dan gamelan.
Rencananya acara ini akan dibuka oleh Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo serta beberapa tokoh umat Hindu dan lintas agama.
Indahnya Kebersamaan.....Semoga Damai Menyertai Kita Semua
Tidak ada komentar:
Posting Komentar