Pada saat gw memasuki kawasan Desa Tenganan ini gw terkesima dengan struktur desanya, dimana rumah-rumah nya berjajar rapih di kanan kiri desa dan ditengah nya ada bale-bale bengong dengan ukuran yang panjang dan beberapa bale bengong kecil yang digunakan untuk kumpul warga dan melakukan kegiatan pembuatan kerajinan warga. Menurut sejarahnya kata Tenganan berasal dari kata "tengah" atau "nga-tengah-ang" yang memiliki arti "bergerak ke daerah yang lebih dalam". Tenganan, demikian nama desa itu, atau biasa disebut Bali Aga (Bali asli). Kata Tenganan menjelaskan tentang pergerakan masyarakat desa yang awalnya berasal dari dari daerah pinggir pantai bergerak menuju daerah perbukitan, yaitu Bukit Barat (Bukit Kauh) dan Bukit Timur (Bukit Kangin). Sunggu Desa yang sangat asli, unit dan berbudaya tinggi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar